maaf jika harihari ini belum bisa
kutulis puisi, biarkan puing berserak ini terpatri kembali,
untuk engkau yang diseberang sana
bisakah aku berharap ?
kerelaan dirimu menyiapkan parapian
agar timah itu mencair dan merekatkan puingpuing hatiku dan hatimu yang
berserak, biar utuh dan tidak gamang dalam melangkah
untuk engkau yang diseberang sana
bisakah aku berharap ?
keralaan dirimu kipasi api agar perapian
itu menyala dan menyala lagi
menghangatkan hati kita yang sedang
beku dan kelu biar merekah dan berwarna merah jambu
ya,
betul
hati kita yang berwarna merah jambu
hati kita yang berwarna merah jambu
c ‘es
Tidak ada komentar:
Posting Komentar